SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Petrokimia Gresik sebagai perusahaan milik negara , melalui Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG), memiliki tanggung jawab untuk mengedukasi masyarakat dengan memberikan informasi dan pelatihan yang tepat.
“Ini menjadi penting, mengingat penyebaran virus Corona sesuai pernyataan resmi pemerintah saat ini sudah masuk di Indonesia.
Apalai saat ini, terjadi mass hysteria di masyarakat akibat penyebaran virus Corona,” ujar Penyuluh RSPG, dr. Cita Budiarti saat mengikuti doa bersama dengan siswa SLB (Sekolah Luar Biasa) AB Kemala Bhayangkari 2 Gresik, di Musala Baitul Makmur, Kecamatan Bungah.
Menurut dr Cita Budiarti, kegiatan ini juga merupakan salah satu wujud kepedulian Petrokimia Gresik terhadap kesehatan masyarakat sekitar perusahaan.
“Karena itu, dalam doa bersama ini kami memnerikan sosialisasi terkait virus Corona, mulai dari asal usul virus, penularan serta pencegahannya. Tujuannya agar masyarakat tidak perlu resah, tetapi tetap harus waspada,” terangnya.
Ia menjelaskan kasus ini berbahaya karena gejala tidak terlihat saat sesorang kontak dengan virus Corona hingga H + 2. Sehingga potensi penularannya besar.
“Orang yang terjangkit tidak merasa sakit, padahal sebenarnya dia kemana-mana membawa virus. Sedangkan masa inkubasi virus ini, 2 sampai 14 hari. Kemudian muncul gejala demam batuk, demam dan sesak nafas,” terangnya. (san)