SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia kembali menjalankan Program Magang Mahasiswa Bersertifikat (PMMB), yang kali ini diikuti oleh 41 peserta dari enam Politeknik se Indonesia.
Antara lain Politeknik Negeri Lampung, Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Yogyakarta – Magelang, Polbangtan Malang, Polbangtan Bogor, Polbangtan Gowa, dan Polbangtan Medan.
Direktur Utama Petrokimia Gresik, Rahmad Pribadi mengatakan PMMB kali ini merupakan tindak lanjut dari Memorandum of Understanding (MoU) antara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Kementan dengan Direktur Utama Petrokimia Gresik, yang disaksikan langsung oleh Menteri Pertanian RI, Amran Sulaeman, pada 4 Oktober 2019 lalu di Tangerang.
“Petrokimia Gresik memiliki komitmen untuk membantu pemerintah, dalam menyiapkan calon tenaga kerja yang berkompeten dan bersertifikat. Salah satunya melalui PMMB untuk Polbangtan Kementerian Pertanian dan Politeknik Negeri Lampung,” ujar Rahmad dihadapan Kepala Pusat Pendidikan Pertanian Kementerian Pertanian (Kementan), Idha Widi Arsanti, di Wisma Kebomas.
Lebih lanjut Rahmad menjelaskan, PMMB periode Maret – Agustus 2020 ini akan fokus pada penyiapan skill pemasaran dan penjualan untuk mengasah insting peserta yang mayoritas berasal dari Jurusan Penyuluh Pertanian Berkelanjutan.
“Untuk itu, kami akan langsung menerjukan peserta PMMB ke wilayah pemasaran Petrokimia Gresik di seluruh Indonesia dan akan dibimbing langsung oleh Staf Perwakilan Daerah Penjualan (SPDP),” ujar Rahmad.
Dalam PMMB ini, seluruh peserta akan menerima work plan yang harus dikerjakan selama magang di lapangan. Di antaranya penyuluhan terhadap petani, melakukan sosialisasi produk, serta terlibat aktif dalam kegiatan promosi.
“Kami berharap kegiatan ini dapat menunjang program Nawa Cita Presiden dan Sinergi BUMN, untuk berkontribusi dalam pengembangan SDM Indonesia Unggul terutama dalam menghadapi persaingan global,” ujar Rahmad. (san)