SURABAYAONLINE.CO-Kementerian Kesehatan China dalam laporan terbarunya mengatakan tidak ada kasus baru virus corona (covid-19) yang muncul di Wuhan dan Provinsi Hubei dan sekitarnya. Dua daerah ini merupakan daerah di mana virus corona ini muncul dan di identifikasi sejak akhir tahun lalu.
Dikutip dari AFP, Kementerian Kesehatan China pada Kamis (19/3/2020) mengatakan jika selama 24 jam terakhir memang menunjukan adanya 34 kasus baru. Namun 34 kasus baru tersebut terdeteksi pada orang yang datang dari luar negeri.
Selain itu Kementerian Kesehatan China juga melaporkan 8 kematian baru yang semuanya berada di daerah Wuhan. Hal ini merupakan kabar baik mengingat pada saat puncak virus ini terjadi di Wuhan, Wuhan melaporkan jika pada tiap harinya terdapa ribuan kasus baru positif virus corona. Hal ini melebihi sistem perawatan kesehatannya.
Dari kasus-kasus baru yang tercatat, 21 berada di Beijing, 9 di pembangkit tenaga listrik selatan Guangdong, dua di Shanghai dan 1 masing-masing di pantai Zhejiang dan Heilongjing di ujung timur laut.
China juga mulai melonggarkan kebijakan lockdown di dalam negeri, namun tetap meningkatkan peraturan karantina 14 hari bagi siapa saja yang diba di Beijing, Shanghai dan tempat lain di luar negeri, ditengah ekspektasi masuknya mahasiswa baru dan beberapa lainnya pulang kerumah masing-masing.
China mencatat total terdapat 80.928 kasus virus corona yang telah dikonfirmasi dengan jumlah korban meninggal mencapai 3.245. Selain itu 70.420 orang lainnya telah dibebaskan dari rumah sakit dan dinyatakan sembuh dan 7.263 orang masih dalam proses perawatan.(*)