SURABAYAONLINE.CO, GRESIK – Manajemen Petrokimia Gresik, perusahaan Solusi Agroindustri anggota holding Pupuk Indonesia, menggandeng Rumah Sakit Petrokimia Gresik (RSPG) untuk melakukan upaya deteksi dini, dengan pengecekan suhu tubuh karyawan setiap pagi mulai Senin (16/3).
Sekretaris Perusahaan Petrokimia Gresik, Yusuf Wibisono mengatakan, untuk pemeriksaan di kantor utama Petrokimia Gresik dilakukan di lobby atau sebelum masuk gedung Graha.
Selain di kantor pusat, pencegahan penyebaran COVID-19 berikutnya dilakukan di Pelabuhan Petrokimia Gresik dengan melakukan pengecekan awak kapal asing yang sandar di Pelabuhan Petrokimia Gresik.
Selain itu, ship crew yang berasal dari China atau yang memiliki riwayat pelabuhan singgah di negara-negara terdampak COVID-19 tidak diizinkan keluar dari kapal, kecuali untuk kepentingan draught survey, namun wajib menggunakan masker.
“Secara periodik, kami melakukan pengecekan suhu tubuh personel, meliputi tenaga kerja bongkar muat, pengawas bongkar muat, ship agent dan personel lainnya yang berinteraksi dengan kapal,” ungkap Yusuf.
Tidak hanya di lingkungan kerja, upaya pencegahan juga dilakukan Petrokimia Gresik di luar area perusahaan melalui Program CSR pelatihan Kader Kampung Sehat bagi masyarakat sekitar terkait pencegahan penularan COVID-19, bekerja sama dengan Rumah Sakit Grha Husada.
Yusuf berharap, berbagai upaya tersebut dapat berkontribusi mencegah dan memperlambat penularan COVID-19, sehingga pandemi nasional ini dapat segera berakhir dan kegiatan masyarakat, termasuk operasional perusahaan bisa berjalan seperti sediakala.
“Kami siap membantu pemerintah pusat dan daerah untuk mensosialisasikan dan mengambil berbagai tindakan yang diperlukan untuk mencegah penyebaran dan penularan COVID-19,” tandas Yusuf. (san)