SURABAYAONLINE.CO, Sumenep —Covid -19 atau virus corona menjadi ancaman dunia yang menakutkan, korban berjatuhan sebut saja cina, italia, perancis, Malaysia dan Indonesia.
Dunia mencekam seakan tak ada yg mampu membuat vaksin virus corona untuk obat penawar.
Kabar terkini kota wuhan cina bebas dari belenggu virus corona, dokter dan perawat kembali ke kotanya.
Ada ungkapan jangan panik dan cemas terungkap rilih disudut – sudut kota, sementara korban virus corons semakin tak terhitung jumlahnya, rumah kita tak luput dari ancaman yg mencekam.
Hitungan hari berdasarkan publikasi medsos tanggal 19 Maret 2020 telah terjadi 575 kasus, 49 meninggal dunia, 30 pasien sembuh.
Perjalanan virus corona tak terbendung, zona merah Surabaya dan malang ditetapkan oleh pemerintah Propinsi Jawa timur.
Lalu ada apa dengan Madura ???
Sumenep kota tercinta, seakan masyarakat melihat sebelah mata ancaman virus corona, dianggap kurang menarik, aktivitas normal – normal saja, keramaian seperti kafe dan tempat hiburan lainnya tetap buka, virus corona bukan ancaman, sementara di sosial medis dan televisi begitu mencekam dan menakutkan.
Semoga Sumenep kota keris tak terjangkit virus corona, walaupun ada tanda ÷ tanda 10 ODP berita media cetak, elektronik dan on line, informasi itu tidak benar, apakah kita bakal nunggu korban virus corona ?, masyarakat terkadang sadar akan bahaya covid ÷ 19.
Melihat kasus di kota Batu Malang, beberapa hari yang lalu korban virus corona yang meninggal dunia, kasusnya sederhana nyambangi keluarga di Solo, ternyata pulang dari kota itu, sakit demam terinfeksi virus corona dan meninggal dunia, begitu ganasnya virus Corona. SEMOGA SUMENEP BEBAS DARI VIRUS CORONA. Aaamiin yaa Rabbal’alamin. (Bambang Irianto)