SURABAYAONLINE.CO, GRESIK -Untuk memerangi Corona Viruse Disease (Covid-19) Bupati Gresik Dr. Sambari Halim Radianto sudah menyiapkan dana sebesar Rp. 150 miliar.
Selain itu, Bupati Sambari juga membebaskan retribusi bagi seluruh pedagang yang beraktivitas di pasar milik Pemerintah Kabupaten Gresik.
“Kebijakan tidak menarik retribusi bagi pedagang pasar, hari ini suratnya sudah kami luncurkan. Kebijakan ini berlaku sampai waktu yang belum bisa ditentukan,” tegas Bupati Sambari disela pengiriman bantuan paket sembako untuk masyarakat terdampak pandemi Covid-19 di Halaman Kanttor Bupati Gresik, Selasa (7/4).
Pada tahap awal, paket sembako sebanyak 20 ribu paket akan dibagikan di wilayah Kecamatan Kebomas, Gresik, Panceng, Manyar dan Kecamatan Driyorejo.
Setiap paket berisi 5 kg beras, mi instan, kecap dan lain-lain. Pemkab Gresik rencananya, bakal menggelontor 400 ribu paket sembao, yang akan dibagikan pada bulan April, Mei, Juni dan Juli nanun semuanya disesuakan situasi.
Dikatakan bupato, Dana Desa rencananya yang dicairkan Rabu atau Kamis, bisa digunakan untuk penanganan COVID 19 sesuai prosedur dan perundangan yang berlaku.
“Misalnya desa menyiapkan ruang isolasi diri bagi warganya yang dari mudik yang statusnya ODP, tentu harus menyiapkan makanan. Jadi tidak ada istilah kelaparan karena harus diisolasi 14 hari” tegas Sambari. (san)