SURABAYAONLINE.CO-PSBB Surabaya telah berjalan 5 hari. Penindakan tegas dan represif mulai diterapkan hari ini agar masyarakat lebih patuh dan bisa menekan penyebaran COVID-19. Jika ada yang bersuhu di atas 38 derajat akan dibawa ke RS rujukan yakni RS Jiwa Menur untuk perawatan.
Sekdaprov Jatim sekaligus menjadi Satuan Gugus Tugas COVID-19 Heru Tjahjono mengatakan evaluasi PSBB Surabaya Raya telah dilakukan pemprov dengan pihak terkait. Ini memaksimalkan PSBB, peringatan secara represif akan digalakkan.
“Ini memasuki hari ke-5 PSBB, lalu lintas warga rata-rata masih tetap. Penurunan tidak signifikan, artinya orang yang berlalu lalang masih banyak,” kata Heru di Surabaya, Sabtu (2/5/2020).
Baca juga:
Jumlah Positif Corona Bertambah, Desa di Lamongan Terapkan PSBB Tingkat Desa
Oleh sebab itu, Heru menjelaskan hasil evaluasi menyebut ada beberapa poin penting. Yang pertama, bagi pengendara yang berboncengan diturunkan langsung. Kemudian bagi yang tidak memakai masker akan ditilang dan kendaraan roda empat hanya diisi satu baris satu penumpang.
“Salah satunya seperti itu. Kedua, apabila dites temperatur panas, dibawa ke rumah sakit rujukan terdekat. Pak dokter Kohar sudah koordinasi dengan dinas kesehatan kabupaten/kota untuk membawa ke rumah sakit terdekat,” jelas Heru.(*)