SURON.CO, Surabaya – UMKM punya peran besar dalam pertumbuhan ekonomi di Jawa Timur. Berdasarkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) oleh Badan Pusat Statistik (BPS), tercatat pada 2023, PDRB Jatim mencapai Rp 2953,54 triliun. Dari jumlah tersebut, 58,36 persennya berasal dari kontribusi dari koperasi dan UMKM.
Sejumlah upaya dilakukan Pemprov Jatim untuk menumbuhkan UMKM di tahun ini. Salah satunya ialah dengan menggelar pameran. Seperti Expo KUKM di Grand City Surabaya. Dinas Koperasi dan UKM Jatim kali ini menggandeng sejumlah produk UMKM beberapa kabupaten-kota di Jatim.
“Kami membantu UMKM ini untuk memasarkan dari lokal maupun internasional. Peluang pasar lokal dan mancanegara bagi UMKM terbuka lebar,” ujar Plh Dinas Koperasi dan UKM Iwan, Rabu (31/7).
Asisten II Bidang Perekonomian Pemprov Jatim Joko Irianto mengatakan bahwa pemerintah sekarang sedang fokus menggeliatkan produk UMKM pasca Covid-19. Sejumlah infrastruktur pun dikebut agar geliat ekonomi di daerah tumbuh.Joko menyebut.
Daerah yang merasakan dampak infrastrukur ialah kawasan selatan. Dibangunnya tol dan Jalur Lintas Selatan (JLS) dapat meningkatkan ekonomi di wilayah ini. “Seperti Madiun, Ngawi, dan Jombang yang memang saat ini menjadi sasaran investasi di wilayah tersebut. Ini cukup bagus dimana perekonomian di Jawa Timur akan semakin maju,” tukasnya.(*)