SURON.CO, Surabaya – Kemunculan Artificial Intelligence (AI) seperti pisau bermata dua. Padahal ada manfaat positif bagi pelaku UMKM. Hal itu disampaikan Ketua Tim Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Seni Rupa Unesa, Wening Hesti Nawa Ruci.
Kegiatan yang diikuti hampir 40 pelaku usaha anggota Rumah UMKM-96 dan Barto and Friends ini dilaksanakan selama 5 jam di BSI UMKM Center Surabaya. Dalam sesi pertama seminar, Wening mengatakan AI dapat diakses dengan mudah di HP para peserta. Versi gratisnya sudah cukup mumpuni untuk membuat konten atau menganalisis usaha.
Sesi kedua seminar diisi oleh Muchlis Arief, dosen Unesa sekaligus pemilik @matahaticeramics. Arif memberi motivasi bagaimana membangun industri usaha dengan cara kreatif.
Kegiatan bertambah seru ketika memasuki sesi konsultasi. Seluruh peserta mendapat kesempatan bertanya tentang produknya satu per satu. Pelaku usaha yang hadir dalam kegiatan ini adalah pemilik bisnis kecil yang produksi dan pemasaran dilakukan secara individu.
Lisa, salah satu peserta menyampaikan, seminar dengan tema AI untuk Optimalisasi Branding UMKM ini sangat bermanfaat. “Saya makin pede pakai AI untuk bikin konten. Ternyata gampang,” kata pemilik usaha makanan Madinah Culinary ini.
Sementara itu, Ahmad Rifai dari BSI UMKM Center Surabaya mengapresiasi Tim PkM Seni Rupa Unesa memilih UMKM sebagai objek pengabdian masyarakat. “Kami terus berjejaring dengan semua pihak, termasuk Unesa, untuk bersama mendorong UMKM tumbuh dan naik kelas,” imbuhnya.(*)