SURON.CO, Pacitan – PT PLN (Persero) Unit melalui Rumah BUMN Pacitan menyerahkan 500 sertifikat halal kepada UMKM binaan. Sertifikasi halal ini diyakini bakal memperluas pasar para pelaku UMKM.
Menurut General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur Agung Kuswardoyo, kelengkapan administrasi bagi UMKM sangat penting agar mereka dapat berkembang lebih baik lagi.
“Tahapan demi tahapan pendampingan oleh Rumah BUMN telah menghantarkan 500 UMKM untuk memperoleh sertifikat yang diterbitkan oleh Halal Center Cendekia Muslim,” ujarnya, Minggu (30/7).
Menurutnya, sengan diperolehnya sertifikasi ini, UMKM dapat lebih memperluas pasar yang pada gilirannya dapat meningkatkan omzet karena sudah ada jaminan sertifikasi ini.
Usai acara pembagian 500 sertifikat, para pelaku UMKM di Pacitan juga dilatih membuat packaging atau kemasan produk mereka. Kegiatan pelatihan ini diharapkan bisa menambah nilai lebih terutama bagi produk-produknya dan dapat diterapkan langsung untuk bisnisnya.
Rumah BUMN Pacitan juga menargetkan sebanyak 1.000 UMKM di Pacitan bisa memiliki sertifikat halal agar usaha yang dijalankan semakin berkembang, sehingga membantu perekonomian di Pacitan.
“Sebelumnya, Rumah BUMN Pacitan telah membantu pendampingan sertifikasi halal untuk 50 UMK pada 2022, tahun ini kami ingin bantu lebih banyak UMK,” ujar Pengelola Rumah BUMN Pacitan Rinawati.
Rumah BUMN Pacitan juga melakukan pendampingan lain seperti perizinan, pelatihan untuk pengembangan usaha, dan konsultasi bagi UMK agar dapat naik kelas. “Kami harap semakin banyak UMK yang bergabung dengan Rumah BUMN Pacitan dan bisa berkembang bersama-sama,” ujarnya.
Seperti diketahui, PLN Unit Induk Distribusi Jawa Timur mengelola tiga unit Rumah BUMN, yakni Blitar, Pacitan, dan Sumenep. Melalui kehadiran Rumah BUMN, PLN Jatim berharap peran perusahaan dalam mendorong dan mengembangkan UMK di seluruh daerah dapat terwujud.(*)