SURON.CO, Surabaya – Partai Amanat Nasional (PAN) terus menggencarkan digitalisasi agar dapat menembus pasar internasional. PAN melihat kualitas produk UMKM Indonesia tidak kalah dari negara lain. Namun mereka perlu adanya dukungan dan bantuan dari berbagai pihak.
Oleh karena itu, calon anggota legislatif DPR RI PAN Dapil Jatim I Tom Liwafa berupaya membantu digitalisasi seperti meluncurkan aplikasi agar membantu pelaku UMKM.
Hal tersebut sesuai dengan instruksi Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang mendorong seluruh elemen partai mendukung upaya digitalisasi UMKM. “Pasti kita inginnya go global, cuma kan ide ini harus realistis artinya masih ada proses,” kata Tom.
Seperti diketahui, Zulkifli Hasan menargetkan UMKM Indonesia dapat bertransformasi ke sektor digital. Zulhas meminta kader PAN proaktif mempercepat digitalisasi di 1.000 pasar rakyat dan 1 juta pedagang di periode 2022-2024.
Pasalnya, dunia digital dan media sosial memiliki potensi yang besar untuk digunakan sebagai aktivitas ekonomi. Berdasarkan riset Google yang menyebut nilai ekonomi lokal pasar mencapai USD 59 miliar pada 2022, setara 76,62 persen dari total nilai ekonomi digital Indonesia yang besarnya USD 77 miliar.
Lebih lanjut, semangat digitalisasi UMKM oleh PAN sesuai dengan semangat membantu mengembangkan ekonomi kerakyatan. Sebab, jika UMKM berjaya maka ekonomi secara keseluruhan menjadi lebih kuat. “Bagi saya visi misi PAN, khususnya di bidang ekonomi kerakyatan sama dengan visi misi saya selama ini,” ungkap Tom.(*)