SURABAYAONLINE.CO, SUMENEP-Warga Dusun Gunung Desa Bragung Kecamatan Guluk-Guluk Kabupaten Sumenep, dikejutkan penemuan mayat yang tergeletak di pinggir jalan penuh luka di sekujur tubuhnya pada kamis malam tanggal 12 November 2020 jam 23.30 Wib waktu setempat.
Pada saat ditemukan kondisi mayat sangat mengenaskan, yang mana terdapat beberapa titik kuka di sekujur tubuhnya yaitu, luka robek pada tangan kanan dan kiri, luka robek pada dada sebelah kanan, luka robek pada bagian perut sebelah kiri, luka robek pada punggung, luka robek pada kepala belakang bagian bawah.
Menurut keterangan resmi dari pihak Kepolisian Sumenep, disampaikan AKP Widiarti, kejadian ini bermula saat seorang pengendara yang akan menuju Puskesmas pembantu Desa Bragung. Namun saat melintasi lokasi kejadian pengendara dikejutkan dengan penemuan darah yang berceceran di jalan.
“Pada saat itu terdapat pengendara sepeda motor orang yang melintas di jalan desa tempat kejadian yang akan pergi ke Puskesmas Pembantu Desa Bragung,” terang Widiarti
Selanjutnya saksi memeberitahu warga di sekitar Puskesmas Bragung. Sepnjutnya beberapa warga mengecek ke lokasi, untuk mengecek kebenaran informasi tersebut. Syahdan warga terkejut ternyata darah yang berceceran di jalan tersebut, bersumber dari mayat se orang laki-laki yang sudah tidak bernyawa dengan luka di sekujur tubuhnya.
“Kemudian ditemukan seorang laki-laki yang tergeletak di tebing jalan berjarak sekira 3 (tiga) meter dari jalan desa dalam keadaan mengalami luka-luka pada bagian tubuhnya serta berlumuran darah dan diduga sudah meninggal dunia,” Cerita Widiarti
Kemudian warga, menginformasikan kepada petugas medis setempat. Selang beberapa waktu pihak medis datang untuk melakukan pengecekan terhadap korban dan langsung dilakukan evakuasi untuk kebutuhan pemeriksaan lebih lanjut. Karena saat ditemukan korban tanpa ada identitas.
“Dilakukan pemeriksaan oleh pihak medis terhadap seorang laki-laki yang belum diketahui identitasnya tersebut,” tandasnya
Selanjutnya pihak medis dari Puskesmas Guluk-Guluk membawa korban ke Rumah Sakit Umum Daerah Moh Anwar Sumenep. Guna kepentingan penyidikan dan otopsi untuk menegetahui identitas korban yang diduga korban pembunuhan tersebut.
“Korban yang belum diketahui identitasnya tersebut dilakukan pemeriksaan luar oleh pihak Medis Puskesmas Guluk-Guluk. Selanjutnya dibawa ke RSUD Sumenep,” tambah Widiarti
Namun selang beberapa jam kemudian. Beradasarkan keterangan terakhir pihak kepolisian berhasil mengungkap identitas korban, yaitu bernama Agus warga Desa Bulangan Kecamatan Pagentenan Kabupaten Pamekasan.
Secara terpisha Kapolsek Guluk-guluk Sumenep, Iptu Sujarman mengatakan, mayat ditemukan dengan posisi tergeletak disekitar bukit dampol desa bragung Guluk-guluk Sumenep.
“Pakaian yang dikenakan kemeja warna biru muda dengan berkaos hitam didalamnya. Sarung warna cokelat dan hanya melekat celana dalam (CD),” katanya
Menurutnya, mayat tersebut adalah korban pembunuhan yang dilakukan ditempat lain, dan kemudian dibuang ke bukit dimana pertama kali ditemukan oleh warga.
“Di tangan kirinya ada tulisan tato capten 09,” terangnya. (Thofu)