SURABAYAONLINE.CO, GRESIK -Fraksi Nasdem menyampaikan tiga poin utama, terkait proses pembahasan APBD 2021 yang sudah masuk finalisasi unt disahkan bersama DPRD Gresik.
Poin pertama dari Fraksi Nasdem, adalah menolak keinginan eksekutif untuk menyertakan modal ke PDAM Giri Tirta Gresik dan PT Gresik Migas.
Rencananya, pemerintah akan menyertakan modal sebesar Rp 52 miliar ke PDAM Giri Tirta Gresik. Sedangkan untuk PT Gresik Migas, akan disuntik dana Rp 25 miliar.
Musa, anggota Fraksi Nasdem DPRD Gresik mengatakan alasan penolakan dana pemerintah karena Gresik Migas dinilai bisnisnya tidak menguntungkan.
Sedangkan penolakan Fraksi Nasdem terhadap PDAM Giri Tirta, karena BUMD ini dinilai kinerja dan pelayanannya yang sangat buruk.
“PDAM nyata-nyata tidak konsisten atas rencana bisnis , padahal itu telah disepakati bersama Pemkab dan DPRD,” ujar Musa.
Poin kedua, adalah Fraksi Nasdem meminta agar rencana penyertaan modal tersebut dialihkan untuk program percepatan dan stimulus pemulihan ekonomi rakyat.
“Bantuan untuk petani melalui skema subsidi pupuk, seperti kelangkaan pupuk, agar tidak terjadi lagi di tahun 2021,” ujar Musa.
Terakhir, kata Musa, Fraksi Nasdem meminta pemerintah harus memberikan perhatian khusus untuk pengembangan UMKM dan nelayan.
“Terutama bantuan permodalan secara meluas, sebagai bentuk keseriusan program pemulihan ekonomi sebagai dampak Covid 19,” kata Musa melalui rilis yang diterima SurabayaOnline. (san)