SURABAYAONLINE.CO, Sumenep– Seorang pengemudi truck di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur diamankan Satuan Lalulintas (Satlantas) Polres setempat. Pasalnya pengemudi bernama Reski Eko Suhardi pemuda asal Desa Jalmak, Kecamatan Kota Pamekasan mengemudi secara ugal-ugalan.
Aksi sang sopir truck ini diketahui pihak kepolisian setelah viral di media sosial. Berdasarkan pengakuan sopir kepada pihak Kepolisian. Ia mengaku, aksinya tersebut tidak direncenakan hanya spontan saja dan sekedar mencontoh yang viral di media sosial
“Saya tidak merencanakannya, terjadi secara spontan ingin ikut – ikutan viral, dan saya juga mengakui bahwa ketika mengemudikan truk tidak dalam pengaruh obat – obatan atau alkohol,” Katanya pasca melakukan tanda tangan surat pernyataan terkait tindakannya di Mapolres Sumenep Kamis 27 Mei 2021
Seperti diketahui pada sebelumnya, aksi Reski yang mengemudikan truck dengan ugal – ugalan bersama kernetnya viral dengan judul video truk oleng di Jalan Trunojoyo Sumenep. Truk berjalan dengan kecepatan tinggi dan tidak beraturan, bahkan kernetnya berdiri pada sisi samping truk sambil membuka pintunya
Atas perbuatannya yang dapat berpotensi membahayakan pengguna jalan lain dan dirinya sendiri it. Ia mengaku menyesal dan meminta maaf kepada masyarakat, “Saya atas nama pribadi meminta maaf kepada masyarakat Sumenep, atas tindakan saya yang bisa membahayakan pengemudi lain,” jelasnya
Meskipun sesuai dengan Undang – Undang Lalu Lintas Pasal 23, yakni setiap pengemudi yang mengemudikan secara ugal – ugalan diancam hukuman 3 bulan atau denda sebesar Rp 750 ribu. Pihak kepolisian tidak sampai menahan pengemudi dan hanya diberikan pembinaan kepada yang bersangkutan
“Namun pada kasus ini kami tidak langsung menerapkannya, hanya melakukan tilang karena surat – suratnya yakni STNK dalam masa pergantian, dan kami berikan pembinaan,” ungkap Kasat Lantas Polres Sumenep AKP Lamudji.
Sementara itu menurut AKP Widiarti, Kasubbag Humas Polres Sumenep menjelaskan pihaknya langsung melakukan tes urine kepada yang bersangkutan. Setelah dilakukan tes urine, kata Widi, hasilnya menunjukkan negatif. Artinya, Reski tidak sedang dalam pengaruh obat – obatan ketika sedang mengemudikan truk oleng tersebut
“Kami langsung lakukan tes urine agar mengetahui bahwa yang bersangkutan ketika mengemudi dalam pengaruh obat – obatan atau tidak,” ungkapnya. Thofu