Minke.id, Sidoarjo – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Sidoarjo ke-166, Balai Pemberdayaan Industri Persepatuan Indonesia (BPIPI) turut meramaikan Tanggulangin Fair 2025 dengan menghadirkan berbagai kegiatan menarik yang bertujuan mendukung pertumbuhan industri kreatif.
Salah satu kegiatan unggulan adalah workshop repair sol sepatu yang ditujukan untuk masyarakat umum, terutama generasi muda yang ingin berkarier di sektor industri alas kaki.
Workshop ini digelar selama dua hari, 18-19 Januari 2025, di Pasar Wisata Tanggulangin, Sidoarjo. Selain workshop, acara ini juga menawarkan temu bisnis shoe laundry dan layanan cuci atau repair sepatu gratis. Hal ini sejalan dengan misi BPIPI untuk memberdayakan industri kecil dan menengah (IKM) persepatuan di wilayah Sidoarjo agar lebih berdaya saing secara nasional.
Syamsul Hadi, Instruktur Workshop BPIPI, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menarik minat masyarakat, terutama generasi muda, agar lebih aktif dalam mengembangkan bisnis di sektor persepatuan.
“Kami berharap melalui workshop ini, masyarakat dapat lebih memahami potensi besar dalam industri alas kaki, baik dari sisi produksi maupun perawatannya,” ujar Hadi, Minggu (19/1/2025).
Ia juga menjelaskan bahwa workshop ini membuka peluang temu bisnis bagi pengusaha pemula, khususnya di bidang shoe laundry dan jasa perbaikan sepatu. “Kami ingin memperkuat ekosistem industri alas kaki dengan menjalin kemitraan antara pelaku usaha seperti tukang sol sepatu dan penyedia jasa shoe laundry,” tambahnya.
Workshop ini diikuti oleh 40 peserta yang mendapatkan pembelajaran langsung dari para ahli tentang teknik memperbaiki sol sepatu. Salah satu peserta, Rezky Baihaqi, mengungkapkan rasa antusiasnya. “Dengan mengikuti workshop ini, saya mendapat banyak ilmu baru tentang perbaikan sepatu dan melihat peluang besar untuk membuka bisnis di bidang ini,” katanya.
Tanggulangin Fair 2025 bertujuan untuk mempromosikan produk unggulan Sidoarjo, khususnya Tanggulangin, mulai dari kerajinan kulit seperti tas dan sepatu, hingga batik dan produk makanan minuman. BPIPI turut mendukung dengan menyediakan layanan cuci atau repair sepatu gratis bagi pengunjung yang menunjukkan bukti pembelian di tenant Tanggulangin Fair atau mengunggah foto promosi acara di media sosial.
Dengan mengusung tema “Sidoarjo Hebat, Baik, dan Bermartabat”, acara ini tidak hanya berfungsi sebagai wadah promosi, tetapi juga sebagai pemicu tumbuhnya industri kreatif dan inovatif di Sidoarjo. BPIPI berharap, melalui kegiatan ini, sektor persepatuan di Sidoarjo dapat semakin berkembang dan menjadi contoh bagi daerah lain.
“Tanggulangin Fair adalah bukti nyata bagaimana potensi lokal dapat didorong untuk menciptakan peluang usaha baru, terutama bagi generasi muda. Kami percaya, dengan inovasi dan kemitraan yang kuat, industri alas kaki Sidoarjo dapat semakin bersinar,” pungkas Syamsul Hadi.