Minke.id – Lembaga Perekonomian Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (LP PCNU Ponorogo) menggelar langkah strategis untuk mewujudkan program nasional UMKM Meroket, melalui workshop bertajuk “NU Hadir untuk Ekonomi Umat” di Aula Sunan Kalijaga, Graha PCNU Ponorogo, Sabtu (10/5/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam pemberdayaan ekonomi umat, khususnya kalangan nahdliyin pelaku UMKM.
Workshop diikuti oleh 138 peserta utusan dari 21 kecamatan, yang direkomendasi oleh masing-masing MWC NU. Mereka merupakan pelaku UMKM pilihan yang akan didampingi secara berkelanjutan. Ketua LP PCNU Ponorogo, Bagus Budi Santoso, menyampaikan bahwa acara ini merupakan bentuk nyata kehadiran NU dalam mengangkat ekonomi umat.
“Kami hadir untuk mendampingi para pelaku UMKM dari kalangan nahdliyin. Kami akan dorong supaya mereka benar-benar bisa meroket,” ujar Bagus yang juga CEO PT Widodo Praja Perkasa.
Program UMKM Meroket sendiri merupakan salah satu dari tiga program nasional LP PBNU, bersama dengan Bisa Kerja dan Bisa Bisnis. Menurut Bagus, mayoritas pelaku UMKM di Ponorogo adalah warga NU, sehingga perlu dilakukan pemetaan potensi produk, jenis usaha, dan skala bisnis mereka.
Workshop ini menjadi awal dari pendampingan intensif, mencakup aspek produksi, packaging, pemasaran digital, hingga akses permodalan. “Kami tidak berhenti sampai di sini. Setelah workshop, mereka akan menjadi binaan LP PCNU,” jelas Bagus.
Acara dibuka secara resmi oleh Ketua PCNU Ponorogo, Dr. Idam Mustofa, M.Pd, yang dalam sambutannya menegaskan bahwa kegiatan semacam ini harus berkelanjutan. Bahkan, produk-produk dari alumni workshop direncanakan akan dipamerkan dalam peringatan Hari Santri Nasional (HSN) di Alun-Alun Ponorogo.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Ketua Bidang Ekonomi Sugeng Hariono ST, Wakil Sekretaris Bidang Ekonomi Wemerza HD S.Kom, serta narasumber inspiratif seperti Aini Praskoso (owner A3 Mart), Komarudin (Lassika Production), Zaenalludin (pengusaha properti), dan Dr. Ucuk Agiyanto dari Kadin Ponorogo. Acara dimoderatori oleh H. Agus Nasruddin ST atau yang akrab disapa Gus Lege.
Dalam pemaparannya, Gus Lege menjelaskan bahwa workshop ini adalah bagian dari tiga pilar pemberdayaan ekonomi LP PBNU hasil Rakernas 2023, yaitu pemberdayaan umat, perkumpulan, dan pesantren.
“Setelah launching air mineral Almanu sebagai bagian dari pemberdayaan ekonomi perkumpulan, kini giliran pemberdayaan umat melalui pelatihan UMKM. Ke depan, kami akan fokus juga pada pemberdayaan ekonomi pesantren,” kata Gus Lege.