Minke.id – Ketua Tim Penggerak PKK Kota Surabaya, Rini Indriyani, menegaskan komitmennya dalam mendukung penuh kebijakan pemerintah pusat, terutama dalam pelaksanaan program prioritas nasional seperti ketahanan pangan dan penguatan UMKM. Hal tersebut ia sampaikan saat menghadiri Puncak Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53 di Samarinda, Kalimantan Timur, Rabu (9/7/2025).
“Arahan dari HKG PKK ke-53 sangat jelas. Kami di Surabaya mendukung penuh kebijakan pusat, dan siap menjalankan program-program prioritas seperti ketahanan pangan dan pemberdayaan UMKM,” ujar Rini yang akrab disapa Bunda Rini.
Meskipun memiliki keterbatasan lahan pertanian di wilayah kota, PKK Surabaya tidak kehabisan akal. Mereka mendorong berbagai inovasi kreatif untuk meningkatkan ketahanan pangan di perkotaan.
“Kami mengembangkan metode tanam di lahan sempit agar masyarakat bisa tetap menanam bahan pangan di rumah. Ini solusi jangka panjang untuk mendukung ketahanan pangan keluarga,” tegas Bunda Rini.
Salah satu program unggulan adalah Kampung ASI, hasil kolaborasi dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP). Program ini membagikan bibit daun katuk gratis untuk mendukung kebutuhan gizi ibu menyusui.
“Ke depan, kami akan mencari lebih banyak jenis tanaman bergizi yang mudah ditanam di rumah,” tambahnya.
PKK Surabaya juga menggalakkan lomba Tanaman Obat Keluarga (TOGA) untuk mendorong kesadaran masyarakat terhadap manfaat menanam herbal di pekarangan rumah, meski hanya memiliki lahan terbatas.
“Lomba TOGA kami adakan agar warga lebih semangat menanam tanaman obat sendiri. Ini bagian dari gaya hidup sehat dan mandiri,” kata Rini.
Selain program pangan, PKK Surabaya juga aktif mempromosikan produk UMKM dan batik khas Surabaya di ajang nasional. Dalam pameran HKG ke-53, PKK Surabaya memperkenalkan enam varian batik terbaru yang mendapat sambutan positif dari pengunjung.
“Ini kesempatan emas untuk memperkenalkan batik Surabaya ke berbagai daerah dan memperluas pasar UMKM kami,” ungkap Rini.
Dengan berbagai inisiatif ini, PKK Surabaya menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berbasis keluarga, sesuai dengan tema HKG PKK ke-53: “Bergerak Bersama Menuju Keluarga Sejahtera dan Tangguh Wujudkan Indonesia Maju.”
