Minke.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangkalan terus memperkuat komitmennya dalam membina dan mengembangkan produk unggulan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) agar mampu bersaing di pasar modern. Salah satu upayanya adalah melalui kunjungan langsung Bupati Bangkalan, Lukman Hakim, ke sentra Industri Kecil Menengah (IKM) pada Selasa, (29/7/2025).
Dalam kunjungan tersebut, Bupati meninjau sejumlah lokasi produksi seperti konveksi dan sablon yang beroperasi di kawasan IKM Bangkalan. Ia menilai secara umum fasilitas IKM sudah cukup memadai, namun masih diperlukan penguatan kapasitas SDM dan pendampingan usaha agar produk yang dihasilkan memiliki kualitas dan daya saing tinggi.
“Sarana dan prasarana IKM sudah lengkap, gedung-gedung kosong bisa kita manfaatkan sebagai sentra produksi. Tapi yang tak kalah penting adalah mentoring dan pendampingan agar kualitas produk terus meningkat,” ujar Lukman.
Sebagai bentuk nyata dukungan terhadap pengembangan UMKM, Bupati menyampaikan bahwa Pemkab Bangkalan akan segera meluncurkan program sertifikasi halal gratis bagi produk UMKM. Inisiatif ini ditujukan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen sekaligus memperluas akses pasar produk lokal.
“Sertifikasi halal ini adalah fasilitas dari pemerintah untuk membangun produk yang unggul, memenuhi standar, dan mudah bersaing, khususnya di pasar nasional dan global,” imbuhnya.
Tak hanya itu, Bupati Lukman juga mengungkapkan rencana penyusunan regulasi baru yang dapat mempermudah produk lokal terserap di marketplace modern dan e-commerce. Langkah ini merupakan bagian dari strategi jangka panjang Pemkab dalam memperkuat ekosistem UMKM berbasis digital.
Bupati pun mengajak seluruh masyarakat Bangkalan untuk semakin mencintai dan menggunakan produk lokal sebagai bentuk dukungan nyata terhadap roda ekonomi daerah.
“Kami imbau masyarakat untuk bangga menggunakan produk UMKM Bangkalan. Ini bagian dari perputaran ekonomi lokal yang sehat dan mandiri,” pungkasnya.
Dengan berbagai langkah konkret tersebut, Pemkab Bangkalan berharap UMKM lokal bisa naik kelas, bertransformasi secara digital, dan menjawab tantangan pasar yang semakin kompetitif.
