Minke.id – Satlantas Polres Gresik mengadakan kegiatan bakti sosial (baksos) sekaligus pelatihan UMKM bagi pekerja yang terdampak Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) dan buruh harian lepas. Acara ini digelar pada Selasa (16/9/2025) di Aula Samsat Gresik lantai 2, melalui program Polantas Menyapa.
Kegiatan tersebut menghadirkan tenaga pengajar dari Rumah Vokasi, yang memberikan pelatihan digital marketing untuk membantu peserta mengembangkan usaha mikro mereka. Selain itu, Satlantas Polres Gresik juga menyalurkan paket sembako sebagai bentuk bantuan langsung bagi para peserta.
Kasat Lantas Polres Gresik, AKP Rizki Julianda Putera Buna, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan wujud kepedulian Polri terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat.
“Kegiatan ini menunjukkan kepedulian Polri terhadap masyarakat. Kami hadir tidak hanya menjaga keamanan lalu lintas, tetapi juga mendukung peningkatan ekonomi warga Gresik,” ujarnya.
Acara ini turut dihadiri oleh Mediator Hubungan Industrial Disnakertrans Samsul Arif, Ketua Konsulat Cabang FSPMI Gresik Feri Andrianto, pembina UMKM Gresik dari Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas Mak Tin, serta anggota Kamsel Satlantas.
Dengan kombinasi baksos dan pelatihan UMKM, Polres Gresik berharap para pekerja terdampak PHK memiliki keterampilan tambahan dan peluang usaha baru, sehingga mampu memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.
Program Polantas Menyapa menjadi salah satu inisiatif Satlantas Polres Gresik dalam mendukung pemberdayaan masyarakat, tidak hanya sebatas fungsi lalu lintas, tetapi juga peran sosial-ekonomi. Melalui kegiatan ini, Polri menunjukkan komitmennya hadir di tengah masyarakat dengan solusi nyata.
Dengan dukungan berbagai pihak, Satlantas Polres Gresik optimistis pelatihan UMKM ini akan melahirkan wirausahawan baru yang tangguh dan berdaya saing di Kabupaten Gresik