Minke.id – BRI Branch Office Batu mencatat capaian positif dalam mendukung pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di wilayah Kota Batu dan sekitarnya. Hingga April 2025, total penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) telah mencapai Rp74,01 miliar, dengan dominasi kuat pada sektor produksi sebesar Rp49,78 miliar atau 67,39 persen dari total penyaluran.
Menurut Branch Manager BRI Batu, Dicky Avia Rahim, sektor produksi mencakup pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan, dan industri jasa lainnya, yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat Batu.
“Dengan pembiayaan yang memadai dan akses KUR yang lebih mudah, pelaku usaha di wilayah Batu dan Malang kini memiliki peluang lebih besar untuk mengembangkan usaha, membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan daya saing ekonomi lokal,” ujar Dicky.
Penyaluran KUR oleh BRI Batu bukan hanya sebatas modal usaha, tetapi juga dirancang sebagai strategi jangka panjang untuk memperkuat fondasi ekonomi produktif di daerah. Capaian tahun 2025 ini menunjukkan konsistensi pertumbuhan, setelah pada 2024 lalu, penyaluran KUR BRI Batu mencapai Rp227,67 miliar, meningkat 31,71 persen dari tahun sebelumnya.
“Kami ingin menjadi motor penggerak ekonomi daerah dengan fokus pada sektor yang berkelanjutan dan berdampak langsung bagi masyarakat,” lanjut Dicky.
BRI Batu juga aktif memberikan pendampingan usaha, edukasi finansial, dan pelatihan digital marketing kepada para debitur KUR agar usaha mereka dapat berjalan secara berkelanjutan dan naik kelas.
“Kami tak hanya memberikan modal, tapi juga terus mendampingi pelaku UMKM dengan pelatihan, akses pasar, serta edukasi agar mereka mampu bersaing di era digital. Pelaku usaha harus melek teknologi dan bisa memanfaatkan platform online,” tegas Dicky.
Langkah ini sejalan dengan visi besar BRI dalam membangun ekosistem usaha kecil yang mandiri, adaptif, dan inovatif, serta mendorong pembangunan ekonomi yang inklusif di tingkat lokal.
