Minke.id – Ribuan warga tumpah ruah di Taman Nol Kilometer dalam acara meriah bertajuk Pesta Rakyat UMKM se-Kabupaten Tulungagung 2025, Minggu pagi (25/5/2025). Ajang ini bukan hanya menjadi momen promosi produk lokal, tetapi juga wujud nyata sinergi masyarakat, pemerintah, dan pelaku UMKM dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.
Acara spektakuler ini turut dihadiri Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo, jajaran kepala OPD, dan anggota DPRD Tulungagung yang turun langsung menyapa masyarakat. Kemeriahan dimulai dengan senam massal yang diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan, menciptakan suasana semarak penuh kebersamaan.
Pesta Rakyat UMKM Tulungagung 2025 dirancang sebagai ruang terbuka bagi para pelaku UMKM untuk mengenalkan produk unggulan mereka. Tak hanya stand kuliner dan kerajinan lokal, acara juga dimeriahkan fashion show batik khas Tulungagung, pembagian doorprize, dan penampilan spektakuler dari Noval KDI serta Putri Ratna yang berhasil mengguncang panggung dengan suara dan aksi panggung memukau.
Salah satu momen paling ditunggu adalah saat Bupati Gatut Sunu dan salah satu sponsor menebar uang kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi dan kepedulian terhadap warga. Aksi ini disambut sorak sorai dan antusiasme luar biasa dari pengunjung.
“Hadirnya Sunday Morning Tulungagung memberi dampak positif terhadap ekonomi warga, sekaligus menarik kunjungan dari luar daerah,” ujar Bupati Gatut Sunu.
Bupati menambahkan, kegiatan ini merupakan inovasi baru hasil kolaborasi Pemerintah Kabupaten Tulungagung bersama sponsor utama Weringin Indah Tulungagung, dalam rangka menyemarakkan geliat UMKM dan memperluas jangkauan promosi produk lokal.
“Kami harap kegiatan ini menjadi ikon ekonomi kerakyatan Tulungagung yang berkelanjutan dan membawa kesejahteraan menyeluruh bagi masyarakat,” imbuhnya.
Tak lupa, Pemkab Tulungagung memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada panitia, sponsor, dan semua pihak yang telah menyukseskan gelaran spektakuler ini.
“Pesta Rakyat UMKM 2025 bukan hanya ajang belanja, tapi bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan cinta terhadap produk lokal bisa menjadi kebanggaan bersama,” pungkas Bupati Gatut Sunu.