SURABAYAONLINE.CO | BANGKALAN – Dinas Ketahanan Pangan (DPK) Kabupaten Bangkalan, pada hari ini Rabu (26/10), juga menjadi sasaran Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Sudah tiga hari berturut-turut, KPK menggeledah sejumlah instansi di Bangkalan, kali ini KPK menyasar sedikitnya 4 dinas, selain Dinas Ketahanan Pangan, diantaranya DPMD, Disperinaker, dan Bapenda.
Sekretaris Dinas (Sekdis) Ketahanan Pangan Hairul Rahman mengklaim, setelah KPK menggeledah di instansinya, tidak ditemukan bukti-bukti apapun.
Namun, pada saat dilakukan penggeledahan, pihaknya tidak mengetahui apa yang dicari oleh KPK. Hanya saja mereka melakukan penggeledahan di seluruh ruangan di instansinya tersebut.
“Setelah di geledah, tidak ada bukti-bukti apapun yang dibawa oleh KPK, alhamdulillah,” kata dia usai digeledah KPK.
Saat ditanya apa ada kaitannya dengan soal assessment atau lelang jabatan, dia terus mengaku tidak mengetahui secara detail, terkait apa yang dicari oleh KPK, karena pada saat proses penggeledahan KPK tidak menanyakan apapun terhadap dirinya.
Pihaknya mengaku, pada saat proses penggeledahan, pihak KPK hanya menyodorkan surat atas nama pengadilan untuk melakukan pemeriksaan di Kantor Ketahanan Pangan.
“Jadi dari KPK tadi, tidak sama sekali membawa alat bukti apapun dari sini, sementara koper tadi hanya sebagai wadah seperangkat alat dari KPK saja,” ujar dia.
Sementara, Kepala DKP Bangkalan pada saat proses penggeledahan, sedang tidak ada di kantornya. Dia mengaku bahwa pimpinannya izin ada di kantor Pemkab Bangkalan. (Im/So)
